Creative? Be Outside the Box
Lori Official Writer
Bob mengirimkan
resumenya dengan dibungkus menggunakan kulit jagung. Dia juga menyertakan
kalimat seperti : "Berikan saya telingamu sebentar saja",
"Kupas dong", dan "Saya yakin anda berpikir ini jagung,
tapi...". Akhirnya Bob menerima beragam posisi yang ditawarkan
sebagai marketing representative dari stasion Radio dan Televisi.
Saya telah melihat sebuat resume yang datang dalam
bentuk sepatu usang dari pelamar yang hanya menginginkan untuk mendapatkan
"kesempatan yang tidak bisa ditolak". Seorang wanita yang mengingini
posisi di restoran papan atas menyertakan sebuah foto dirinya memegang satu
tulisan yang berbunyi "Akan bekerja untuk makan". Sedang
Phil menaruh resumenya bersama dengan presentasi Power Point yang berisi sejumlah gagasan dan ide untuk perusahaan yang akan mewawancarainya.
Kita sering melihat bahwa ketika pencarian kerja semakin dipersulit, seseorang
bisa menjadi lebih kreatif dalam membuat portofolio atau lamarannya. Sejumlah
besar lainnya memiliki mentalitas hebat : "Apa sih yang saya punyai
untuk bisa kalah".
Namun tidakkah disana ada beberapa alasan untuk tidak memulai sesuatu dengan
proses yang kreatif?. Profesional yang kompeten adalah tipikal yang terlalu
segan atau sungkan untuk mempromosikan dirinya sendiri. Mereka merasa bahwa
tidaklah profesional atau menjadi kelas bawah untuk mengatakan pada dunia
betapa "hebatnya" mereka.
Tentu saja, jadilah realistis tentang area target anda. Jika anda mencari
posisi akunting, tidaklah harus mengirim resume anda dengan selusin bunga mawar
dan sekotak coklat. Namun tergantung pada posisinya. Jadilah kreatiflah tentang
pendekatan yang bisa menunjukkan bahwa diri anda adalah seseorang yang berpikir
diluar kotak. "Si kreatif yang outside the box" .
Jadi, jangan takut untuk melakukan hal-hal yang kreatif!!
Sumber : Jawaban.com
Related Articles
Live Chat
Email
Phone / SMS
0811 9914 240
0817 0300 5566
Whatsapp
0822 1500 2424